Desain Logo

Sunday, September 29, 2013

Pemetaan Pikiran dalam Konsep Logo yang Matang

Mind Mapping (pemetaan pikiran) adalah sebuah proses pemecahan masalah dengan menggunakan kata-kata, nama, gambar, maupun warna yang kesemuanya mengacu kepada sebuah ide sentral atau kata dalam bentuk diagram untuk menjadikan logo dalam konsep yang matang. Mind Mapping berfungsi untuk membebaskan kreatifitas dan mendapatkan ide-ide brilian untuk memecahkan sebuah masalah. Banyak desainer hebat memulai proses desain mereka dengan melakukan pemetaan pikiran.

Ide, pemikiran dan sebuah konsep adalah hal yang tidak terlihat. Mereka berada di awang-awang dan hanya bisa dibayangkan. Proses mendapatkan ide dengan membayangkan sangatlah sulit, pikiran kita sangat terbatas untuk hal ini. Dengan Mind Mapping, kita bisa membuat sebuah rancangan terstruktur untuk membuat ide satu persatu muncul. Saya melihatnya sebagai suatu proses pemindahan tentang apa yang kita sedang atau akan pikirkan kedalam lembaran kertas secara terorganisir melalui rangkaian kata, gambar dan warna kedalam sebuah diagram.

Salah seorang ahli dalam pemetaan pikiran, Paul Foreman telah mendedikasikan sejumlah besar waktu untuk studi tentang Mind Mapping, dalam e-bukunya berjudul "Ide Penciptaan", dia berbagi filosofi tentang bagaimana membuka pikiran untuk menghasilkan ide-ide melalui Mind Mapping :

○ Semuanya berasal dari pikiran
○ Setiap pikiran adalah kata
○ Setiap ide adalah pikiran
○ Setiap kata adalah ide yang potensial
○ Setiap gambar adalah ide yang potensial
○ Setiap pikiran adalah ide yang potensial
○ pikiran yang baik datang saat pikiran buruk berhenti
○ ide bagus datang ketika ide-ide buruk pergi
○ Pikiran Anda akan kembali 'on' ketika Anda berhenti berpikir keras
○ Kesabaran memungkinkan ide-ide untuk berkembang
○ praduga hanya menghasilkan ide-ide yang telah terbentuk sebelumnya
○ Mencari jawaban akan menjadikan Anda stres
○ Jadikan pikiran Anda mudah dan sederhana
○ Mengatakan: "Saya tidak bisa memikirkan apapun" Sungguh berarti: "Saya rasa saya tidak bisa memikirkan apa pun"
○ Ide tidak kering - tapi pikiran iya

Manfaat Mind Mapping :

1. Membebaskan pikiran
2. Memunculkan ide-ide brilian
3. Membantu mengorganisir perencanaan strategis
4 Mengembangkan Imajinasi
5. Mengurai masalah
6. Mengembangkan keterampilan berfikir
7. Meningkatkan motivasi

Contoh Mind Mapping dalam Desain Grafis

Berikut adalah contoh dari pemetaan pikiran oleh desainer grafis. Salah seorang freelance graphic designer bernama Damien Horan, yang sukses untuk project-project merek internasional seperti Mambo, Volcom, dan Insight. Damien Horan memperlihatkan sebuah proses menarik yang dia lakukan dalam pembuatan logo restoran/bar bernama Little Avalon. Dalam proses tersebut, Damien memperlihatkan sebuah pemetaan pikiran yang telah dia kerjakan untuk mendapatkan ide yang bagus untuk menyelesaikan projectnya.

Demikian pertimbangan dari pemetaan pemikiran dalam konsep logo yang matang, semoga bisa diambil manfaat dan terus dapat berkarya dengan baik.

Monday, September 16, 2013

Arti Penting Logo dalam sebuah bisnis, UKM, dan Perusahaan

Terimakasih atas kesediaan Bapak Tung Desem Waringin yang telah dinobatkan menjadi Pelatih Sukses No 1 di Indonesia The Most Powerful People and Ideas in Business 2005 untuk memberikan pendapat mengenai pentingnya logo dalam Marketing Revolution. Untuk saat kami akan membahas bagaimana pentingnya sebuah logo dalam sebuah bisnis, UKM, Perusahaan.

Dalam 30 detik silakan tuliskan minimal lima logo produk yang Anda ingat atau yang pernah Anda lihat dan kemudian gambarkan sketsa logo tersebut. Mengapa kita mengingat logo produk tersebut? Apapun jawabannya hal tersebut menandakan pentingnya sebuah logo bagi perusahaan dan produk

Biasanya,orang mengingat logo antara lain karena bentuknya yang unik, menarik, eye catching, enak dilihat atau nyaman dipandangan mata dan bentuk atau tulisannya mudah diingat. Menurut Anda,apa pentingnya logo dalam suatu perusahaan? Dan apa hubungannya dengan Marketing Revolution? Menurut saya, logo antara lain mempermudah kita untuk mengingat sesuatu. Karena pada dasarnya manusia lebih mudah mengingat gambar. Oleh karena itu secara umum biasanya kita lebih mudah mengingat wajah seseorang dari pada mengingat namanya. Maka, untuk melakukan branding, sebuah perusahaan katakanlah produsen minuman akan mematenkan botolnya, bentuknya, dan lain-lain yang bisa menunjukkan kekhasan suatu produk. Tak mengherankan bila terkadang orang lebih mengingat botolnya atau bentuk produknya, tetapi kadang lupa apa nama produknya ketika akan berbelanja.

Oleh karena itu agar produk kita lebih mudah diingat oleh konsumen maka selain bentuk desain produknya yang unik, juga diperlukan bentuk desain logo yang menarik, mudah dibaca atau nyaman dilihat dan mudah diingat. Hal ini bertujuan agar konsumen tidak mudah salah pilih dengan produk lainnya contoh gara-gara bentuk produknya hampir sama dengan produk kita, padahal logonya berbeda. Misalnya saja, karena sama sama produk air dalam kemasan dan bentuk botolnya hampir sama atau karena sama-sama memakai warna dominan biru maka terkadang orang lupa apa merek atau bagaimana logonya produk tersebut. Maka kita perlu memilih dengan memilih desainer yang memiliki pengalaman sehingga mampu mendesain logo sejak awal dengan penuh perhitungan yang matang antara lain mempunyai unsur menarik, mudah dilihat atau nyaman dipandang, dan mudah diingat.

Ini juga berkaitan dengan pilihan warna, tipe huruf dan komposisi bentuk. Jika kita ingin memberikan penawaran yang sensasional maka orang akan mudah mengingat produk kita dan membelinya serta tidak tertukar dengan produk yang lain. Cukup banyak perusahaan yang mendesain logo hanya karena bentuknya dianggap indah atau menarik saja akan tetapi tidak mempertimbangkan faktor nyaman dilihat dan mudah diingat atau bahkan membuat logo yang mirip dengan kompetitor. Ketika produk dipasarkan maka konsumen cukup banyak yang lupa apa nama produknya dan bagaimana rupa logonya.

Mungkin konsumen pertama kali akan membeli produk itu namun karena lupa merek atau logonya di kemudian hari bisa saja terjadi mereka membeli produk kompetitor yang logonya lebih mudah diingat. Perlu diperhatikan pula dalam memilih desain logo, baik logo produk atau perusahaan bahwa kita harus mempertimbangkan faktor teknis desainnya. Sebagai contoh adalah bagaimana jika logo tersebut diletakkan di kop surat, amplop, corporate identity, brosur atau mungkin dalam beberapa bentuk dan media lain yang lebih kecil misalnya di kartu nama, ballpoint ataupun pensil.

Jangan lupa, pertimbangkan juga apakah logonya masih terlihat dengan jelas? Apakah desain logonya masih bisa dipertahankan komposisinya seperti bentuk, warna, dan tipe hurufnya. Bila logonya terlalu rumit kemudian diaplikasikan dalam media yang kecil bisakah logo tetap terlihat jelas dan menawan.

Maka, kita tidak jarang melihat perusahaan perusahaan atau produk yang mengganti logonya dan terkadang bahkan dengan biaya yang sangat tinggi hingga jutaan rupiah supaya logonya menjadi lebih baik. Desain logo yang lebih baik ini adalah memberi arti yang lebih positif, lebih menarik, nyaman dilihat, mudah dibaca, dan mudah diingat. Jika Anda belum telanjur membuat logo suatu produk atau perusahaan Anda maka pertimbangkan kembali faktor-faktor penting tersebut atau serahkan pada desainer logo yang berpengalaman dan telah memilik track record yang jelas yang bisa dilihat melalui portofolio maupun daftar klien yang panjang.

Desain Logo

Creative

Duet

Friendly

Devil

Tranquilent

Compatriot

Insecure

Hussler

Loving

Rebel

Passionate

Seeker

Crazy

Friend

Pemetaan Pikiran dalam Konsep Logo yang Matang

Arti Penting Logo dalam sebuah bisnis, UKM, dan Perusahaan

Blog Archive

Popular Posts

Labels

About